PENGUMUMAN

"HONG ULUN BASUKI LANGGENG"

Sebelumnya saya mohon ma'af apabila yang akan saya sampaikan ini salah atau keliru, karena ini hanyalah penilaian dan pandangan saya "LARE TENGGER" terhadap Adat-Istiadat dan Budaya yang ada di TENGGER ini.
Karena ini menyangkut dengan keberadaan Adat dan Budaya yang ada di TENGGER, Maka perlu saya Sampaiakan dan Saya Tekankan bahwa Adat maupun Budaya yang ada di TENGGER sama sekali tidak ada keterkaitanya dengan AGAMA. (Islam, Hindu maupun Kristen)

Adat Istiadat serta Kebudayaan TENGGER adalah asli milik Warga Masyarakat / SUKU TENGGER.

Mengapa ini perlu saya sampaikan ?

Karena Saya sering menjumpai juga mendengar baik di Internet, Koran, Televisi, dll  bahwa Adat TENGGER (KASADA, KARO dan Adat lainya) dikaitkan dengan salah satu Agama yang ada di TENGGER.
dibawah ini beberapa contoh publikasi / postingan dinternet yang mengaitaka Adat TENGGER dengan Agama :

  1. " Yadnya Kasada merupakan upacara rutin yang digelar tiap tahun oleh seluruh umat Hindu Tengger yang ada di kawasan lereng Gunung Bromo. Tujuannya adalah meminta keselamatan dan mengembalikan hasil bumi sebagai wujud syukur kepada Sang Hyang Widi Wasa. Pada tahun ini, Yadnya Kasada digelar pada 14 – 15 Agustus 2011."   Cuplikan dari : http://www.eastjavatraveler.com/?p=2957
  2. Doa tiga pemuka agama menandai puncak rangkaian perayaan Yadnya Kasada Hindu Tengger malam tadi 25/8. Bertepatan dengan datangnya Bulan Suci Ramdhan rangkaian perayaan yadnya kasada usung toleransi beragama antara umat muslim sedang laksanakan ibadah puasa dan  umat Hindu Tengger pada Upacara Yadnya Kasada.
    Upacara Yadnya Kasada merupakan rangkaian ritual larung sesaji ke dalam kawah Gunung Api Bromo setiap tanggal 14 atau 15 purnama bulan ke-12 kalender Caka. Ritual itu dilakukan umat Hindu di kawasan Tengger sejak dahulu kala oleh masyarakat Tengger yang tersebar di empat Kabupaten yakni Pasuruan, Probolinggo,  Malang, dan Lumajang. Dicupilk dari : http://www.pasuruankab.go.id/berita-339-rayakan-kasada-hindu-tengger-hormati-bulan-puasa.html

    Dan masih banyak Website / Blog yang memposting seperti contoh diatas.
Saya Adalah Asli Anak TENGGER ("LARE TENGGER") dan saya memeluk agama Islam (Muslim) tetapi saya tetap mengikuti Adat-Adat TENGGER karena itu adalah warisan dari Nenek Moyang / Para Leluhur Pendahulu Kami Warga Masyarakat TENGGER yang sekarang dikenal dengan "SUKU TENGGER"

Suatau Contoh adalah
  • Di Ajaran Agama ISLAM tidak diajarkan bahkan di dalam Alqu'an tidak disebutkan ada ibadah atau amalan yang namanya KARO, KASADA atau lainya.
  • Di Ajaran Agama HINDU juga saya tidak pernah mendengar bahwa di Agama Hindu ada yang namanya ajaran KARO, KASADA atau lainya
  • Di Agama Kristen juga tidak disebutkan dalam Al-Kitab ada namaya KARO, KASADA atau lainya
Dari Contoh diatas sekiranya dapat dijadikan kajian bahwa Adat-Budaya yang ada di TENGGER sama sekali tidak terkait dengan salah satu agama, bahkan menurut saya Adat dan Budaya yang ada diTENGGER ini adalah sarana untuk mempersatukan Agama-Agama yang ada di tengger.
Dalam pelaksanaan Adat dan Budaya yang ada TENGGER  tidak memandang Ras dan Agama (Miskin, Kaya, Islam, Hindu, Kristen) semua mengikuti pelaksanaan Adat TENGGER.

Apa yang saya sampaikan ini adalah nyata....

Bagi Teman-Teman (Kanca-Kanca) yang sudah mampir di blog ini tolong ini disampaikan kepada yang lain sehingga kelestarian Adat dan Budaya yang ada di TENGGER ini bisa terjaga
Terimakasih atas kunjungan Teman-Teman (Kanca-Kanca).

Sekali lagi apabila yang saya Sampaiakan ini salah / Keliru atau mungkin dalam postingan ini ada kalimat yang tidak sesuai saya mohon ma'af yang sebesar-besarnya.
Mohon petunjuk dan arahanya....

"HONG ULUN BASUKI LANGGENG"








1 comments:

Terimakasih atas kunjungan Anda.
Kalau Anda menyukai Blog ini, tolong tinggalkan komentar yach...